Kepada Arsyad Indradi
D Kemalawati
Setelah takbir kau perdengarkan
geliatnya kelihatan nyata
sembari mengucap syukur
kau raba detak jantungmu
menyamakan dengan denyut nadinya
kau simak tangis pertamanya
sebagai puisi berima muda
mendaratlah kasih dalam kecupan
entah telah berapa lama menghidu wanginya
sebelum kau timang dia
Banda Aceh, 10 Maret 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar